Memperhatikan tren yang sedang berkembang akan memberi Anda peluang terbaik untuk sukses di tahun mendatang, dan ini adalah tren utama yang akan memberikan dampak terbesar. Jika Anda tidak yakin harus mulai dari mana, berikut adalah tiga ide yang dapat menginspirasi strategi Anda untuk tahun yang berkembang pesat.
Video berdurasi pendek terus unggul
Konten video berdurasi pendek, seperti yang ditemukan di platform seperti Instagram Reels, YouTube Shorts, dan TikTok, telah menjadi sangat populer dan popularitas itu tidak akan hilang pada tahun 2025. Konsumen tampaknya menyukai konten berukuran kecil yang memberi mereka hiburan atau informasi dengan cepat dan dalam format yang menarik.
Bagi bisnis, ini menawarkan peluang untuk meningkatkan konversi, menumbuhkan jumlah audiens, dan menyampaikan pesan dalam format yang mudah dicerna yang akan diingat oleh pemirsa. Apakah video gila138 sudah menjadi bagian dari strategi pemasaran Anda atau merupakan area baru yang ingin Anda jelajahi, penting untuk memprioritaskan video pendek dan menarik yang dirancang untuk menarik perhatian segera.
Gunakan AI dan otomatisasi
Kecerdasan Buatan telah mengubah permainan bagi bisnis di sejumlah industri, dan akan terus tumbuh lebih jauh di masa mendatang. Faktanya, secara global, pasar AI akan tumbuh dengan tingkat pertumbuhan tahunan sebesar 28,76% pada tahun 2030. Selain meningkatkan kreativitas, AI dapat mengotomatiskan banyak tugas berulang yang menyita waktu kita untuk meningkatkan efisiensi.
AI dapat digunakan untuk menganalisis data pelanggan, meningkatkan proses layanan pelanggan, dan bahkan memungkinkan kampanye pemasaran yang sangat bertarget yang dipersonalisasi untuk audiens Anda. Jika digunakan secara strategis, AI memiliki kekuatan untuk menyederhanakan proses Anda dan membuat konten yang disesuaikan sehingga Anda dapat menargetkan upaya pemasaran Anda.
Pencarian berubah
Penggunaan pencarian suara telah tumbuh secara signifikan, tetapi belum diterjemahkan ke dalam kebiasaan pencarian umum. Meskipun semakin populernya perangkat yang diaktifkan dengan suara seperti pengeras suara pintar dan telepon pintar yang dilengkapi dengan asisten virtual seperti Alexa, Siri, dan Google Assistant, pencarian suara belum secara mendasar mengubah cara orang mencari secara daring—hingga saat ini.
Pencarian suara sedang meningkat dan mengubah cara pengguna mengajukan berbagai pertanyaan. Alih-alih pencarian singkat berbasis kata kunci, kita mungkin akan melihat lebih banyak bahasa percakapan dan kueri berformat panjang. Kebiasaan pencarian tradisional masih sangat mengakar, dengan perangkat yang digerakkan oleh AI melengkapi alih-alih menggantikan praktik ini.
Namun, ke depannya, tantangannya adalah mempersempit kesenjangan antara inovasi dan adopsi pengguna, memastikan kemajuan ini menjadi bagian integral dari pengalaman pencarian. Dalam hal pemasaran digital, ini mungkin berarti mengadaptasi strategi SEO untuk menangkap kedua jenis pencarian guna memperhitungkan nuansa ini.